Para Legenda yang Hampir Gabung di Atletico: Eto'o, Cantona, dan Ronaldo

Ronaldo Luis Nazario de Lima


IDN TERUPDATE -  Atletico Madrid sempat hampir mendapatkan pemain-pemain yang kemudian jadi bintang ini. Namun, mereka kerap kalah bersaing secara finansial dengan klub besar lain.
Sebagai tim tersukses ketiga di Spanyol, Atletico juga punya sejumlah pemain hebat, khususnya di lini serang. Los Colchoneros pernah diperkuat nama-nama seperti Fernando Torres, Diego Forlan, sampai Sergio Aguero.

Namun, ada punya beberapa nama besar lain yang bisa saja gabung Atletico. Atletico sudah mengincar banyak pemain sebelum mereka jadi bintang, tapi kesulitan bersaing secara finansial dengan klub-klub besar lain untuk mendapatkan pemain yang diinginkan.

Berikut ini adalah pemain-pemain yang bisa saja gabung Atletic, seperti dirangkum oleh Marca:

Ronaldo Nazario

Setelah Piala Dunia 1994, Presiden Atletico saat itu, Jesus Gil, ingin mendatangkan Ronaldo. Kala itu, Ronaldo yang baru berusia 17 tahun baru saja jadi juara Piala Dunia.

Namun, Atletico tak mampu membayar 1 miliar pesetas (mata uang Spanyol kala itu) yang diminta Cruzeiro. Ronaldo akhirnya gabung PSV Eindhoven.

Dua tahun kemudian, Atletico kembali mencoba merekrut Ronaldo untuk memperkuat skuat di Liga Champions. Tapi, Atletico lagi-lagi terganjal dana karena PSV minta dua kali lipat dari yang ditawarkan.

Di saat bersamaan, Barcelona juga tertarik kepada Ronaldo. Blaugrana menebus Ronaldo senilai 1,500 juta pesetas dari PSV.

Eric Cantona

Jelang musim 1991/1992, Atletico berpeluang mendapatkan Eric Cantona secara cuma-cuma. Namun, sang agen, Toni Ballester, mengajukan permintaan finansial yang terlalu tinggi.

Faktor tersebut plus keraguan akan perilaku Cantona membuat Atletico mundur. Cantona pada akhirnya gabung Leeds United.

Dua tahun kemudian, saat mulai kesulitan mengejar Ronaldo, Atletico kembali mencoba mendekati Cantona. Namun, Manchester United yang jadi klub Cantona kala itu tak memasukkannya ke dalam daftar jual.

Hristo Stoichkov

Setelah melewati masa sulit di Parma pada 1995-1996, Hristo Stoichkov ingin kembali ke Spanyol. Atletico jadi tujuan yang ideal untuknya kala itu.

Atletico menawarkan 500 juta pesetas kepada Parma. Namun, meski Stoichkov sudah terbang ke Madrid untuk bertemu Presiden Miguel Angel Gil Marin, tak ada kesepakatan yang tercapai.

Patrick Kluivert

Pada 1996/1997, Atletico berupaya mendatangkan Patrick Kluivert yang kontraknya habis dengan Ajax. Namun, Atletico kalah bersaing dengan AC Milan.

Atletico kembali mencoba menggaet Kluivert pada 2004 setelah si pemain mengaku menyukai Los Rojiblancos. Sempat diprediksi akan gabung Atletico usai Piala Eropa 2004, namun tak ada transfer yang terwujud.

Samuel Eto'o

Samuel Eto'o pernah sangat dekat dengan Atletico. Oleh sang agen, Eto'o diklaim senang dengan peluang main di Atletico. Striker asal Kamerun itu rencananya ditandemkan dengan Fernando Torres.

Namun, Atletico lagi-lagi terhambat masalah keuangan. Mereka akhirnya kalah bersaing dengan Barcelona yang berhasil mendapatkan Eto'o.

Nicolas Anelka

Pada 1996, Nicolas Anelka sudah berada di Madrid untuk menandatangani kontrak dengan Atletico. Anelka yang kala itu berusia 17 tahun sepakat dengan kontrak empat tahun.

Namun, Anelka kemudian justru berubah pikiran dan kembali ke Madrid untuk membatalkan kontraknya dengan Atletico. Penyerang asal Prancis itu ingin gabung Arsenal.

Presiden Atletico, Miguel Angel Gil Marin, mengabulkan keinginan Anelka tapi dengan syarat. Saat tak lagi memperkuat Arsenal, Anelka akan gabung Atletico.

Anelka pada akhirnya memang meninggalkan Arsenal pada 1999 dan pindah ke Madrid. Namun, bukan ke Atletico, melainkan Real Madrid.

Juergen Klinsmann

Musim panas 1994, Juergen Klinsmann ingin meninggalkan Monaco dan pindah ke Madrid. Atletico mencoba mendekati Klinsmann, tapi Monaco memasang harga terlalu tinggi.

Posting Komentar

0 Komentar