Didesak Publik, Gubernur Bali Masih Enggan Ajukan PSBB

Ini Nama Pejabat Gubernur Bali yang Ditunjuk Mendagri


IDN TERUPDATE - Didesak Publik, Gubernur Bali Masih Enggan Ajukan PSBB

IDN TERUPDATE - Gubernur Bali yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, I Wayan Koster belum mau mengajukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayahnya ke pemerintah pusat. Menurutnya, meski telah ada desakan publik, transmisi lokal penularan virus corona di Bali masih tergolong kecil.

"Kita pantau tiap hari sebenarnya transmisi lokalnya, aliran lokalnya itu menurut saya kecil. Karena itu untuk melakukan PSBB di Bali ini masih jauh. Menurut saya kita jangan bicara itu dulu. Saya pastikan itu masih jauh," ujar Koster dalam keterangannya, Rabu (15/4).

Berdasarkan data Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali, hingga Rabu (14/4) tercatat 92 positif terinfeksi virus corona hingga Rabu (14/4). Ada dua di antaranya meninggal dunia.

Jumlah angka positif corona di Bali sebagian besar masih didominasi oleh imported case yaitu dari kepulangan pekerja migran. Ada 10 kasus berasal penularan transmisi lokal.

"Untuk Bali menurut cara (PSBB) itu, mau pun menurut hitungan saya dengan Ketua Harian Gugus Tugas, dengan Pak Wagub dan juga tim, belum waktunya dan masih jauh (menerapkan PSBB)," ujar Koster.

Koster yakin penyebaran virus corona bisa dikendalikan. Namun, akibat kepulangan para pekerja migran dari luar negeri, jumlah kasus menjadi meningkat.

Meski begitu, Koster tak mau menolak kedatangan pekerja migran tersebut. Walau bagaimana pun juga, lanjutnya, pekerja migran yang pulang adalah warga Bali.

"Pekerja migran ini kan kita yang punya, mereka warga Bali dan mereka pahlawan devisa. Menghadapi situasi ini bukan keinginannya," ujar Koster.

"Ini adalah peristiwa alam, perusahaan memberhentikan, negaranya memberlakukan untuk dipulangkan. Ya kita sebagai tempat kelahirannya ya harus menerima ini," tambahnya.

Salah satu pihak yang mendesak agar Pemprov Bali mengajukan pemberlakukan PSBB adalah anggota Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) I Wayan Gendo Suardana. Menurutnya, kasus positif corona di Bali sudah tergolong tinggi.

Posting Komentar

0 Komentar